Pengertian Server Dalam Jaringan


       Server adalah komputer yang bisasanya dikhususkan untuk penyimpanan data atau sistem operasi berbasis network (Network Operating System), berisikan daftar user yang di perbolehkan masuk ke server tersebut.
          Jadi apabila komputer server mengalami ganguan/mengalami kerusakan secara otomatis seluruh jaringan tidak berfungsi karena server merupakan pintu masuk dan sebagai pusat jaringan tersebut. Jadi, apabila seluruh jaringan tidak dapat berfungsi berarti telah terjadi ganguan atau kerusakan pada server.

Server Terdiri dari 2 Jenis Antara Lain :
  1. Server Dedicaded, Server yang tidak memiliki fungsi lain. Ia tidak bisa di gunakan sebagai Workstation. Untuk melihat jenis dari server tersebut dapat di ketahui melalui sistem operasi jaringannya, Misal Novell Netware.
  2.  Server Non-dedicaded, Server yang juga bisa befungsi sebagai Workstation. Contohnya adalah Microsoft Windows NTServer, Microsoft NT Workstation, Microsoft Windows 95/98, Unix, Linux, Mac OS/2.
 Di Lihat dari Fungsinya, Server dapat di gunakan sebagai berikut :
  • Menyimpan File-File yang di gunakan bersama-sama pada hardisknya.
  • Mengatur komunikasi (Seperti pesan email)  antar- Workstation.
  • Mengkoordinasikan percetakan kepada printer yang di pakai bersama- sama.
  • Server juga dapat menyimpan CD ROM yang dapat di pakai oleh para pemakai network.
  • Bisa menyimpan tape drive atau drive lain yang di gunakan untuk mem-backup hardisk server atau hardisk padaWorkstation.
  • Dengan perangkat lunak dan keras tambahan, server bisa mengarahkan e-mail dari dan ke internet. kenyataanya serverhampir dapat melakukan semua pekerjaan yang mencakup pengiriman data.
Pengertian Server dan Workstation Dalam Jaringan
Previous
Next Post »